Sumsel, Lensainnews.com Kepala desa Karang Anyar Kecamatan Muara Padang, M. Hamzah meminta seluruh jajaran Perangkat dan masyarakat desa Karang Anyar, Tanjung Baru dan muara Padang turut serta mendukung dan memaksimalkan event ini.
“Pelaksanannya juga harus dilaksanakan dengan baik, jangan sampai ada hal-hal secara teknis dan yang tidak diinginkan terjadi. Oleh karena itu seluruh perangkat dan masyarakat harus support event ini, event ini diikuti oleh perwakilan dari Tujuh kecamatan, : Muara Padang, Rambutan, air kumbang, air salek, makarti, Banyuasin I, Gasing,
Sarkowi kepala desa Tanjung Baru berharap event Lomba Bidar Tradisional dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan.
“Event ini sebagai hiburan masyarakat, kita juga berharap dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan,” kata Sarkowi
Sementara, Camat Muara Padang, Parlin Munandar, S.Sos, M.Si menjelaskan Lomba Bidar Tradisional dan digelar pada 27 Agustus 2024.
Tahun ini Alhamdulillah kita kembali menggelar Lomba Bidar Tradisional . Mengapa kita menggelar tanggal 27 Agustus, dikarenakan pada 17 itu fokus untuk kegiatan upacara Kemerdekaan RI,” jelasnya.
Lomba Bidar Tradisional merupakan event rutin setiap tahun Kecamatan Muara Padang yang akan dijadikan berstandar agenda rutin.
“Menjadikan Lomba Bidar Tradisional karena dapat explore wisata sungai Muara Padang,” tuturnya.
menargetkan melalui event ini dapat menarik 5.000 hingga 10.000 pengunjung.
“Lomba bidar dari pagi hingga semifinal siang, dan finalnya pada sekitar pukul 14.00 WIB pada hari Rabu 28 Agustus 2024. Malamnya baru panggung hiburan dan turnamen gaplek, jadi masyarakat silahkan nonton dari pagi hingga malam kita persiapkan,” tambahnya
Lomba bidar tradisional akan dimulai dari Dermaga RT 3 Desa Tanjung Baru, Gandus dan finish di Dermaga Kantor Desa Tanjung Baru.
