OKI. Lensainnews.com – Terkait pemberitaan beberapa waktu yang lalu, di SD Kecamatan Air Sugian Kabupaten Ogan Komering Ilir diduga Kangkangi Kemenristek, dalam hal papan pemberitahuan penggunaan Dana BOS oleh SD Di kecamatan Air Sugian tidak adanya ke transfaranan, Kabid TK/SD Dinas Pendidikan Kabupaten OKI, diam dan tidak terbuka.
hal ini ketika dipertanyakan oleh awak media baru-baru ini lewat WhatsApp, adapun ketika dikonfirmasi melalui telepon seluler tentang tanggapannya, pun tidak dijawab sama sekali, hal ini menimbulkan kecurigaan bagi awak media terhadap apa yang terjadi dengan Kabid TK/ SD tersebut, sehingga pengawasan yang dilakukan oleh Dinas terkait seolah-olah terkesan hanya tutup mata saja.
sudah jelas Permendikbud ristek yang ditetap kan oleh Pemerintah no 6 th 2021 dan no 2 th 2022 Sekolah wajib memasang papan pengumuman agar informasi dapat di akses dengan jelas dan transfaran oleh semua pihak yang berkepentingan,belum adanya tanggapan sama sekali dari pihak Sekolah maupun Diknas OKI terhadap keinginan masyarakat dalam mengetahui penggunaan dana BOS di Sekolah-Sekolah diabaikan begitu saja.
Adanya kecurigaan awak media antara Dinas terkait dengan pihak sekolah dalam penggunaan anggaran tanpa ketranfaranan diduga adanya Kerja sama dalam menciutkan dan memanipulasi data dana BOS.sehingga pengawasan yang dilakukan oleh Dinas terkesan mandul.
“hendaknya pihak Diknas mau menyikapi
persoalan ini, dan harus ada peringatan kepada setiap Sekolah yang melalaikan aturan Permendikbudristek”ungkap ketua LSM BARAK (Barisan Rakyat Anti Korupsi) saat ditemui sela-sela ruang kerjanya.
dilanjutkannya”jika ini dibiarkan terus menerus tanpa adanya peringatan keras kemungkinan antara pihak Sekolah dan Diknas setempat diduga adanya permainan, karena jelas aturan Permendikbudristek no 6 th 2021 dan no 2 th 2022, harus adanya ketransparanan dalam pemakaian Dana BOS”.ujarnya.
“sehingga dengan tutup mata yang ditunjukan oleh Diknas OKI membuat para Kepala Sekolah SD merasa nyaman dan aman, dan ini kami tidak akan membiarkan pola seperti ini masih berlanjut, dan kami akan terus pantau kelanjutannya.” tuntasnya.
menanggapi hal tersebut salah satu Anggota DPRD Dapil IV Kabupaten OKI saat diminta tanggapannya terkait hal diatas ,belum bisa dihubungi.
